Blogroll

News Update :
var snowsrc="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghsx1RO6YXaM4Ed0NkbFik0_7c2XSKUYLR3Q7YE6RWWhyphenhyphenpgpaqlppmEfcvNMwX2Pb6muvO3HMronTHJMrRyoqv2EdgyqV-ObhyaOE4uSAwOfyTlAxK1b1VW-3c_-ZWjPaP9tZF_DSaqGk/s1600/green_leaf.gif"; var no = 20; var hidesnowtime = "0"; var snowdistance = "pageheight"; var ie4up = (document.all) ? 1 : 0; var ns6up = (document.getElementById&&!document.all) ? 1 : 0; function iecompattest(){ return (document.compatMode && document.compatMode!="BackCompat")? document.documentElement : document.body } var dx, xp, yp; var am, stx, sty; var i, doc_width = 800, doc_height = 400; if (ns6up) { doc_width = self.innerWidth; doc_height = self.innerHeight; } else if (ie4up) { doc_width = iecompattest().clientWidth; doc_height = iecompattest().clientHeight; } dx = new Array(); xp = new Array(); yp = new Array(); am = new Array(); stx = new Array(); sty = new Array(); snowsrc=(snowsrc.indexOf("dynamicdrive.com")!=-1)? "snow.gif" : snowsrc for (i = 0; i < no; ++ i) { dx[i] = 0; xp[i] = Math.random()*(doc_width-50); yp[i] = Math.random()*doc_height; am[i] = Math.random()*20; stx[i] = 0.02 + Math.random()/10; sty[i] = 0.7 + Math.random(); if (ie4up||ns6up) { if (i == 0) { document.write("

TEST

TEST
TEST

Internazionale Milan

Internazionale Milan
Home » » One Last Cry

One Last Cry

Thursday, 11 December 2014 19:13

Sudah terlalu lama aku menunggu, setia menanti sesuatu yang tak pasti bertemankan sepi…
Senyuman terindah yang pernah aku miliki, berharap aku bisa memilikinya untuk selamanya…
Cinta yang telah tumbuh dan bersemi di hatiku, aku mencintaimu terlalu dalam…
Aku ingin segera lepas dari belenggu angan semu, harapam palsu yang nampak seperti nyata…
Aku mulai letih dengan penantian ini, kesendirian ini mengurungku dalam kehampaan, ingin ada seseorang yang mau menghapuskan rasa sepi di hatiku, dan yang aku inginkan hanya dirimu…
Namun aku tahu pasti, kehadiranku di hidupmu tidaklah berarti, aku tinggal atau pergi, semua tetap sama, bahkan mungkin hati kecilmu berkata, kau ingin aku tak pernah hadir dalam hidupmu…
Telah ku serahkan seluruh hidupku, menjadi selir hatimu, walapun terkadang itu sangat menyakitkan, menyayat hatiku…
Cinta membuatku mengerti, semakin aku tulus menyayangimu, semakin aku merasakan sakit…
Diam ku kini, menyimpan banyak arti yang penuh misteri, tentang kepedihan…
Aku sendiri, tanpa bayanganku, dia telah pergi sejak dulu, sejak aku mulai melakukan hal bodoh karena cinta, dia merasa malu atas kebodohanku…
Dadaku terasa begitu sesak, ini bukan karena aku kesulitan bernapas, bukan karena tak bisa menghirup udara dunia, hatiku telah hancur menjadi berkeping2…
Dulu saat kau menghancurkannya, aku kumpulkan kembali kepingan2 itu, lalu aku menyatukannya lagi, sehingga hatiku kembali utuh, dan aku kembali memberikannya kepadamu, wanita terindah…
Kau layaknya bunga mawar indah, harum semerbak menggoda, dan durimu menggoreskan perih..,.
Tubuhku sanggup menahan segala rasa sakit, sesakit apapun itu aku selalu bisa menahannya, aku selalu kuat, aku laki2 kuat…
Sekarang, aku begitu mudah terjatuh, begitu lemah, rapuh oleh setitik luka di hati…
Sungguh ku tak kuasa tuk menahan perih ini, tanpa ku sadari, air mata ini menentes di pipiku…
Hanya Tuhanku, orang tuaku dan dirimu yang mampu membuatku menangis, menenteskan air mata kesedihan…
Sadarlah, betapa berharganya dirimu bagiku, aku begitu mencintai dan menyayangimu dengan segenap jiwa dan ragaku…
Inilah tangisan terakhirku, hanya untukmu dan karenamu, hilang semua rasa di dalam hati, mengikis keyakinanku tengtang cinta, kehampaan semakin menyelimutiku, melanda semua ruang di hatiku, yang masih terisi oleh senyumanmu dan cintanya masih untukmu…
Aku masih dalam tangisku, meratapi kesedihanku bersama lantunan lagu sendu, seperti kisah kita…
Terima kasih atas kepedihan ini, dan aku mampu memahami tentang arti cinta yang sesungguhnya, merasuk ke dalam jiwa, membius syaraf di otakku, semuanya mengalahkan logika yang selama ini aku andalkan…
Tolong bantu aku untuk melupakanmu, berhenti memikirkanmu, menghapus rasa cinta di hatiku dan cerita manis yang telah kita tulis…
Jangan pernah menoleh dan memberikan senyuman manismu lagi, kecuali kau benar2 menginginkanku, untuk ada disampingmu, menemani hari2mu…
Dengan sepenuh hati, aku akan kembali untuk menikmati senyumanmu, kehangatan dan kelembutanmu yang selalu ku dambakan jika kau inginkan aku menjadi penguasa hatimu…
Aku tak ingin mengucapkan selamat tinggal, karena aku telah berjanji untuk tidak mengucapakan kata itu lagi kepadamu...
Tapi aku harus pergi untuk sembuhkan luka di hatiku, bersama tetesan air mata yang terus mengalir, tak juga ingin berhenti, tangisan terakhirku untukmu…
Lepaskan genggaman belas kasihmu, biarkan aku pergi, jangan kau menahanku lagi…
One last cry :’(

YOU MIGHT ALSO LIKE

0 comments:

Post a Comment

 

© Copyright GOLDEN CREATION 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.